PAMERAN VIRTUAL
Pameran Virtual HYENA
Seni yang diciptakan melalui kolaborasi antara seniman dari bidang kreatif yang berbeda pasti akan menghasilkan sesuatu yang melebihi semua harapan. Hal ini terjadi dalam kolaborasi antara seniman Bali Erick EST (sutradara/videografer), Made bayak (pelukis), dan dialog dini hari (musisi) pada karya seni “Hyena”. Lukisan ini dibuat dari layar hijau di depannya pohon tua, alias Dadang Pranoto (penyanyi/gitaris dialog dini hari) menari-nari dan pindah ke irama lagunya “Hyena”. Secara serentak, Made bayak menanggapi gerakan dengan taburan, dengan alat pemadam api ringan, cat warna menuju pohon tua. Ini percikan lukisan dan gerakan tari penyanyi telah diambil pola menawan dan bergetar!
Latar belakang hijau kemudian dibagi menjadi lima lukisan; mereka menjadi karya abstrak pertama Made bayak. Kolaborasi ini bersama-sama dengan karya seni yang dihasilkan darinya, dibekukan dalam waktu dan tidak dapat direproduksi. Ketika ide-ide orisinal dijalankan hingga hasil akhirnya, tidak ada yang bisa membayangkan seperti apa hasilnya. Semua pelaku proyek ini menanggapi pergerakan yang tak terduga dalam waktu singkat; 6 menit tanpa pengulangan. Momen unik ini berlangsung pada tanggal 3 Februari, di sebuah studio di Seminyak, Denpasar. Beberapa media menyaksikan kinerja ini yang didokumentasikan dengan rapi oleh Erick Est Movie. Video “Hyena” akan segera tersedia sebagai interpretasi visual yang menawan dari erick Est.